ANTISIPASI BENIH BENIH HIV AIDS oleh sri wahyuni
Di
era globalisasi seperti saat ini para remaja harus mampu membentengi diri dari
pergaulan terkhusus terhadap HIV AIDS. Acquired
Immunodeficiency Syndrome (AIDS), merupakan sekumpulan gejala dan infeksi
yang timbul karena rusaknya sistem kekebalan tubuh manusia karena virus Human Immunodeficiency Virus (HIV) atau
infeksi virus – virus lain yang mirip yang menyerang spesies lainnya (SIV,FIV,
dan lain-lain).
Virus
HIV yaitu virus yang memperlemah kekebalan pada tubuh manusia. Orang yang
terkena ini akan menjadi rentan terhadap infeksi oportunistik atau pun mudah
terkena tumor. Penanganan yang di lakukan tim kesehatan hanya mampu
memperlambat penyebaran virus karena sampai saat ini belum ada satu pun obat
yang benar – benar mampu menyembuhkan penyakit ini.
Virus
HIV biasa nya di tularkan melalui kontak langsung antar lapisan kulit, aliran
darah, air mani cairan vagina, air susu ibu, jarum suntik dan transfusi darah.
Selain itu penularan penyakit AIDS ini
yang paling sering yaitu melaluli hubungan intim serta beberapa kontak fisik
lainnya.
Berdsarkan
pemaparan di atas dapat di lihat betapa bahanya penyakit ini apabila di biarkan
saja. Hal tersebut menjadi lebih kompleks karena belum adanya obat yang dapat
menyembuhkan penyakit ini. Menurut UNAIDS terdapat 39,6 juta masyarakat
berbagai negara hidup bersama HIV dan AIDS pada 2017. Dari total penderita
terdapat 1,8 juta di antaranya adalah anak anak berusia di bawah 15 tahun serta
35,1 juta adalah orang dewasa.
Oleh
karena itu penulis yakin apabila kondisi ini di biarkan maka negara indonesia
akan hanjur karena kurang nya aset bangsa yang di jadikan sebagai ujung tongkat
kemerdekan yaitu generasi muda, hal ini sesuai data di atas penyakit AIDS tidak
hanya menyerang orang dewasa melainkan juga remaja bahkan anak-anak. Maka dari
itu mari lah kita bahu membahu membawa genarasi muda keluar dari lingkungan
merah berdarah( hidup dengan AIDS ) menuju kehidupan hijau berbunga ( hidup
tanpa AIDS ).
Antisipasi yang dapat di lakukan saat ini adalah setiap
orang tua harus menjaga anaknya dan memberi pemahaman akan penyakit ini serta
pihak pemerintah seharusnya memberikan bekal pengetahuan kepada setiap orang
tua agar dapat lebih menjaga anaknya. Hal ini sangat perlu di lakukan karena
masih banyak masyarakat terutama orang tua yang haus akan informasi mengenai
penyakit ini.
Komentar
Posting Komentar